Apakah kaliah sadar bahwa masih banyak sekali anak yang ingin kuliah tetapi kesulitan ekonominya. Hal ini dirasakan oleh siswa berasal dari semarang yang mempunyai keinginan tinggi untuk kuliah namun orang tuanya hanya bekerja sebagai petani.
Simak berikut ini kisah dari anak Rembang :
Pernyataan tersebut menantang stereotip bahwa anak-anak petani tidak dapat mencapai pendidikan tinggi. Ini menyoroti kasus Ijal Pratama Putra, seorang mahasiswa Administrasi Bisnis di Universitas Diponegoro, yang menentang stereotip ini. Ijal, yang berasal dari Desa Woro di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, meraih IPK 3,88 yang luar biasa setelah lulus.
Mengutip informasi dari situs resmi Undip, Ijal menghadapi rintangan signifikan untuk mengakses pendidikan tinggi. Setelah menyelesaikan sekolah menengah kejuruan (SMK), ia mengalami kesulitan keuangan dalam melanjutkan pendidikannya. Meskipun demikian, tekadnya untuk mengejar pendidikan tinggi tetap tak tergoyahkan. Dan akhirnya, Ijal diterima di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Undip. Selama periode ini, anak petani terus menghadapi tantangan, mengambil berbagai pekerjaan untuk menopang dirinya di kota Semarang.
Catatan Ijal menggambarkan hari-hari awalnya di Semarang, hanya berbekal tujuh puluh lima ribu rupiah, tidak tahu harus tinggal di mana. Dia mengambil pekerjaan sambilan, termasuk bekerja di warung Kue Pancong dan sebagai buruh bangunan, semuanya untuk bertahan hidup di Semarang. Namun, melalui tekad dan kerja keras, Ijal akhirnya mendapatkan beasiswa dari Kabupaten Rembang. Dia juga mulai fokus untuk memelihara minatnya di bidang bisnis.
Mengikuti berbagai kompetisi bisnis menjadi jalan untuk mengasah keterampilannya. Ijal meraih kesuksesan yang cukup besar, meraih juara 1 Business Plan Competition Management Entrepreneur Championship di Bosowa University Makassar dan juara 3 Bangkok International Intellectual Property, Invention, Innovation, dan Technology Exposition (IPITEX) tahun 2020, NRCT (National Research Council of Thailand).
Selain perjalanan pribadinya, Ijal menawarkan nasihat kepada generasi muda, menekankan pentingnya prinsip dalam hidup. Dia percaya bahwa pendekatan ini dapat membuka dan menumbuhkan banyak kemampuan, yang pada akhirnya menggarisbawahi pesan bahwa individu tidak boleh meremehkan potensi kesuksesan, bahkan jika mereka berasal dari latar belakang pertanian.
Baca juga : Sejarah Hari Maritim Nasional Ke-59!
YUK IKUTAN KOMPETISI ONLINE UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI!!!
Yuk, ikuti kompetisi online dan manfaatkan kesempatan untuk berkembang secara pribadi dan profesional! Sertai tantangan ini untuk mengasah keterampilan, memperluas pengetahuan, dan membangun jaringan yang berharga. Mari kita hadapi kompetisi dengan semangat kompetitif yang sehat dan berusaha mencapai hasil terbaik. Jangan lewatkan kesempatan untuk mendapatkan pengakuan dan penghargaan atas prestasi Anda di Kompetisi Online Terspektakuler dari Beelajar.com, Kompetisi.co.id, Olimpiadekita.com, AjangJuara.com, KompetisiNasional.com, Carilesprivat.com, dan PT. HARMONI KREASI DIGITAL. Bergabunglah dalam kompetisi online, dan mari terus belajar, tumbuh, dan meraih kesuksesan bersama!
